Mesuji (HP) — Pasar Desa Berasan Makmur, Kecamatan Tanjungraya, Kabupaten Mesuji, nyaris dibakar orang tak dikenal. Hal ini terlihat ada ceceran minyak Pertalite di belakang dan depan ruko salah satu penghuni ruko tersebut malam kamis (16/01/2025).
Kajadian percobaan pembakaran ini kembali terjadi sekitar pukul.18.00 wib, Dimana percobaan pembakaran yang terjadi itu terdapat siraman minyak pertalite dipojok bangunan ruko. Tak berselang lama, Aksi percobaan pembakaran itu kembali akan dilakukan sekita pukul 19.30.wib, dimana minyak pertalite kembali tersebar, beruntung aksi itu dapat digagalkan.
Diceritakan Tarno salah satu pedagang nasi goreng di pasar tersebut, memgatakan, percobaan pembakaran pasar ini sudah tiga kali terjadi, dimana kejadian bermula ketika lampu mati sekitar pukul 21.00 WIB., Saat itu, dirinya sedang membersihkan peralatan dapur. Ketika membuka pintu dapur, dia melihat api menjalar di belakang warungnya.
“Aku langsung menyiram api tersebut hingga padam,. Akan tetapi, selang beberapa jam kemudian, saya merasakan bau minyak pertalite yang sangat menyengat,.setelah ditelusuri terdapat ban mobl yang tergeletak di bawah penampung air pasar. Ban tersebut ternyata berisi minyak pertalite yang mengalir ke arah belakang warungnya,”paparnya.
Dikatakannya, ditemukannya minyak yang sudan disiram ke ruko ini tentunya mengarah adanya dugaan sengaja dinyalakan agar pasar ini kebakaran lagi.
‘”Tidak ada korban jiwa atau kerusakan berat dalam insiden ini. Pihak berwenang telah diminta untuk menyelidiki peristiwa tersebut”imbuhnya.
Nah, hari ini kembali terjadi dua kali percobaan pembakaran yakni pukul 18.00 dan.19.30 wib. “Beruntung kedua aksi ini ketahuan kembali karena bau minyak pertalite menyebar,”papar Tarno yang didampingi Toton yang juga salah satu.pedagang setempat.
Ditambahkan Tarno, Atas kejadian tersebut tentunya dirinya bersama masyarakat lainnya melakukan jaga malam. Hal ini dikarenakan pihaknya was -was, takut percobaan pembakaran kembali terjadi.
Sebelumnya kebakaran ini terjadi di ruko milik Hendi salah satu pengusaha ploris/ papan bunga, dan ruko milik Doni, Nardi dan Supri,. Dimana kejadian kebakaran itu terjadi sekitar pukul 00.15 wib pada jumat (10/1/2025).
(Tajri)